Apa yang Sudah Kita Berikan untuk Kehidupan?
Oleh DR. Ali Al Hammadi
Apa yang Sudah Kita Berikan untuk Kehidupan? |
(Hal-64) Di tahun 1930-an, ada seseorang mahasiswa baru di salah satu perguruan tinggi di Mesir. Ketika datang waktu shalat, ia segera mencari tempat untuk melakukan shalat. Ia bertanya kepada para mahasiswa lain dan ditunjukkan sebuah tempat untuk melakukan shalat.
Tempat yang ditunjukkan itu bukan tempat yang biasa digunakan mahasiswa untuk belajar, melainkan sebuah ruangan kecil, ruangan bawah tanah yang pengap. Di sanalah tempat shalat yang ditunjukkan teman-temannya. Tapi ia tidak punya pilihan lain, kecuali pergi ke tempat itu dan shalat di ruangan itu. Ia sendiri merasa heran dengan rekan-rekannya yang tidak memperhatikan datangnya waktu shalat. Apakah mereka shalat atau tidak.