Rabu, 21 Agustus 2024

Tidak Jadi Berangkat Karena Lupa

 

Tidak Jadi Berangkat Karena Lupa

 

Tidak Jadi Berangkat Karena Lupa

Tidak Jadi Berangkat Karena Lupa

 


(Hal-39) Dewasa ini handphone sangat diperlukan keberadaannya, apabila kita lupa membawanya akan mengganggu kelancaran urusan. Hal ini pernah saya alami saat ditugaskan untuk perjalanan dinas keluar kota. Waktu itu kami berangkat rombongan menggunakan mobil dinas. Sebelum berangkat kami janjian untuk kumpul di kantor besok pagi sekitar pukul 06.30 WIB, agar tidak kesiangan. Karena daerah yang di tuju searah dengan lokasi rumah, saya mengajukan usul tidak ikut kumpul di kantor tapi menunggu di jalan dan kami sepakat bahwa saya akan menunggu di dekat gerbang tol.

Nama yang Terlupakan

 

Nama yang Terlupakan

 

Nama Yang Terlupakan

(Hal-38) Kejadiannya berawal Ketika saya mau mudik. Saat itu kebetulan satu bus dengan kakak Tingkat di kampus. Wajah beliau begitu familiar. Beliau sering mengisi kegiatan keputrian di salah satu organisasi di kampus. Saya dan si mbak ini memang jarang mengobrol. Hanya saling sapa saat berpapasan di kampus. 

Di dalam bus saya duduk di sebelahnya. Kebetulan kami juga satu propinsi, tetapi beda kota. Perjalanan kami penuh dengan obrolan ringan. Seputar kegiatan kampus dan keluarga. Sebenarnya, saya lupa nama beliau, tetapi saya malu bertanya ulang siapa Namanya. Masa  nggak  ingat sih sama nama kakak tingkat? Obrolan kita pun terus berjalan seiring konsentrasi saya mengingat namanya.

Selasa, 20 Agustus 2024

Pada Dasarnya, Masyarakat Kita Filantropis

 

Pada Dasarnya, Masyarakat Kita Filantropis

Oleh Edi Santoso  

Pada Dasarnya, Masyarakat Kita Filantropis
Pada Dasarnya, Masyarakat Kita Filantropis

 

[Hal-30] Dalam dua dekade terakhir, perbincangan seputar masyarakat sipil di Indonesia terus mengemuka. Terlebih setelah reformasi bergulir, berbagai organisasi masyarakat sipil (OMS) terus bermunculan. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) misalnya, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) misalnya, tumbuh dimana-mana. Sebuah fenomena melegakan sebenarnya, karena keberadaannya akan mengokohkan entitas masyarakat sipil, terutama terkait hubungannya dengan negara dan pasar dalam sebuah negara demokratis.

(Hal-31) sayangnya, pertumbuhan LSM secara kuantitatif tak selalu paralel dengan sisi kualitasnya. “Banyak sekali LSM saat ini yang didirikan dengan alasan-alasan yang salah,” ujar Rustam Ibrahim. Pernyataan tokoh yang telah puluhan tahun bergelut dengan dunia LSM ini nampaknya senada dengan maraknya isu yang mempertanyakan keberadaan LSM belakangan ini, seperti gugatan keterwakilan, pendanaan, atau tudingan adanya kepentingan-kepentingan asing di balik program LSM. Bagaimanakah sebenarnya sekelumit wajah masyarakat sipil indonesia dalam berbagai wadah seperti LSM? Berikut wawancara Tarbawi dengan Rustam Ibrahim di kantornya, di Kawasan Kebayoran, Jakarta.

7 Hal yang Perlu Kita Perhatikan Selama Ramadhan

 

7 Hal yang Perlu Kita Perhatikan Selama Ramadhan

7 Hal yang Perlu Kita Perhatikan Selama Ramadhan
7 Hal yang Perlu Kita Perhatikan Selama Ramadhan

 
 

[Hal-26] 1. Membaca Sejarah Bulan Ramadhan

Ramadhan tidak hanya sebatas bulan amal dan ibadah. Tapi juga bulan kemenangan dan pertolongan. Banyak peristiwa besar yang terjadi di bulan ini yang penting menjadi perhatian kita. Diantaranya, perang Badar yang terjadi pada 17 Ramadhan tahun ke-2 hijrah, di mana umat Islam yang hanya berjumlah 313 tentara dengan dukungan 2 ekor unta, berhasil mengalahkan kaum kuffar yang berkekuatan 1.000 prajurit dengan dukungan 700 ekor unta.

Fathu Makkah yang merupakan peristiwa penaklukan kota Makkah dari tangan kaum Musyrikin, juga terjadi di bulan Ramadhan, tahun ke-8 hijrah.

Senin, 19 Agustus 2024

Ramadhan di Masjidil Haram

 

Ramadhan di Masjidil Haram 

Dari Bisnis Air Zam-Zam Hingga Penanganan Virus H1N1

Oleh M. Lili Nur Aulia

Ramadhan di Masjidil Haram


(Hal-68)  Ada ragam kesibukan yang tidak biasa di bulan ini. Namun kesibukan yang paling terasa di bulan ini, ada di Makkah Mukarramah, tepatnya di Masjidil Haram lokasi Ka’bah Baitullah. Bisa dibayangkan bila selama tiga puluh hari, lebih dari tiga juta orang datang dan pergi di Masjidil Haram. Mereka tak hanya melaksanakan umrah, tapi juga melaksanakan i’tikaf terutama di sepuluh hari terakhir.

Meski secara umum Saudi Arabia, sedang mengalami krisis air minum, tapi (Hal-69) tetap saja, pelayanan yang diberikan untuk menyambut kehadiran tamu Allah di bulan Ramadhan merupakan prioritas yang tidak mungkin diabaikan. Para jamaah yang datang dari berbagai penjuru dunia, harus mendapatkan pelayanan spesial hingga menjadikan amal ibadah mereka di sekitar Ka’bah, bisa dijalani secara khidmat. Untuk itulah berbagai cara dilakukan pihak Kerajaan Saudi Arabia.

Kita Butuh Payung Dakwah

 

Kita Butuh Payung Dakwah 

Kita Butuh Payung Dakwah
Kita Butuh Payung Dakwah


Partai Keadilan Sejahtera memang fenomenal. Meski digebuk habis-habisan dan diprediksi banyak kalangan pengamat dan lembaga survey bakal terlempar dari panggung politik alias tidak lolos Parliamentary threshold, tapi nyatanya PKS tetap bertahan. Posisi ini menunjukkan PKS sebagai partai kader tetap solid.

Pada pemilu pilpres kali ini PKS memutuskan mendukung pasangan Prabowo Subianto – Hatta Rajasa. Untuk mengetahui lebih dalam alas an PKS mendukung Prabowo-Hatta, wartawan sabiliku Eman Mulyatman mewawancarai langsung KH Hilmi Aminuddin di kediamannya di Lembang Bandung Jawa Barat. Berikut Petikannya:

Minggu, 18 Agustus 2024

Para Pencipta Kemakmuran

 

Para Pencipta Kemakmuran 

Oleh M. Anis Matta

Para Pencipta Kemakmuran
Para Pencipta Kemakmuran


(Hal-78)  lelaki kaya raya itu menangis tersedu-sedu, selama berhari-hari, menjelang kematiannya. Bukan karena ia takut mati. Atau sedih karena harus meninggalkan kekayaannya yang melimpah ruah. Ia justru sedih karena tak mengerti bagaimana menafsirkan makna kekayaan dan kemakmurannya.

Begini ia bertanya kepada dirinya sendiri, “Ada sahabat Rasulullah Saw yang jauh lebih baik dariku, yaitu Mush’ab bin Umair, yang ketika wafat tidak meninggalkan harta sedikitpun juga. Ia bahkan tidak punya cukup kain kafan untuk menutupi jasadnya, hingga jika kepalanya ditutup maka kepalanya terbuka. Lalu apa artinya bahwa mendapatkan kekayaan yang melimpah ruah ini sementara mereka tidak? Tidakkah kekayaan ini malah akan mengantarkan aku ke neraka?”